Isaran
Alat untuk menggiling padi. Alat ini dibuat dari kayu terdiri dari bagian yaitu bagian bawah dan atas. Pada kedua bagian ini dibuat gerigi agar, proses penggilingan padi dapat dilakukan. Pada bagian atasnya diberi tempat memegang alat ini agar proses penggilingan padi dapat dilakukan.
Lesung
Alat untuk menumbuk padi. Alat ini dibuat dari kayu biasa dibentuk menjadi balok ukuran besar dan diberi lobang ditengah sebagai tempat menaruhkan padi yang akan ditumbuk.
Antan
Alat untuk penumbuk padi. Alat ini dibuat dari kayu biasa kayu bulat ukuran sedang yang dapat digenggam dengan tangan dan biasanya dipilih kayu berjenis keras seperti kayu pelawan, kayu manggis hutan.
Bong
Sarana tempat untuk membuang air besar di batanghari Lubai. Bong ini biasanya ditempatkan pada rakit yang dibuat menggunakan kayu berjenis ringan, sehingga daya apung sangat baik. Rakit kayu tersebut dalam bahasa Lubai disebut Gandong. Bong merupakan WC umum zaman dulu di wilayah Lubai.
Cangkul
Cangkul dalam bahasa Lubai disebut Sehekup. Merupakan salah satu alat tradisional yang digunakan di bidang pertanian untuk meratakan tanah, membersihkan rumput dan menggali serta biasanya terbuat dari kayu gagangnya dan besi untuk alatnya.
Garu
Alat pertanian yang memiliki pegangan panjang dan ujung berbentuk garpu, memiliki fungsi untuk mengangkat, melempar jerami dan melempar dedaunan, garu pada umumnya terbuat dari kayu.
Ketam
Ketam dalam bahasa Lubai disebut Tuai. Merupakan sebuah pisau yang berukuran kecil dan digunakan untuk memanen padi banyak digunakan pada acara seperti upacara tradisional panen padi.
Parang
Parang dalam bahasa Lubai disebut Pisau, Alat ini terbuat dari besi yang memiliki fungsi untuk memotong batang kayu atau hambatan yang ukurannya lebih besar. Untuk memotong kayu ukuran kecil dinamakan pisau penebasan dan untuk memotong kayu ukuran besar disebut pisau kimpalan.
Sabit
Sabit dalam bahasa Lubai disebut Tengkuit. Alat pertanian tradisional yang berbentuk melengkung dan tajam yang berguna untuk menebas rumput sekitar lahan pertanian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar