Selasa, 14 Juli 2009

Tips Pidato

Berpidato merupakan suatu bentuk kegiatan komunikasi yang dilakukan di depan orang banyak. Seorang pembicara atau orator melakukan kegiatan berpidato pasti mempunyai tujuan-tujuan tertentu antara lain untuk meyakinkan atau membujuk khlayak agar meyakini dan melakukan apa yang orator sampaikan. Orator yang hebat akan mampu memikat khalayak yang mendengarkan pidatonya. Tentunya perlu trik-trik khusus agar orator mampu memikat khalayak melalui pidato yang ia sampaikan.

Sebuah pidato terdiri atas 3 bagian yakni pembukaan, isi, dan penutup. 

Pembukaan berisi salam pembuka, sapaan, dan ucapan rasa syukur. Salam pembuka tentunya disesuaikan dengan waktu dan latar belakang audien yang menjadi pendengarnya. Sapaan bertujuan untuk menghormati pendengar. Sapaan diberikan dengan menyebutkan orang yang jabatannya lebih tinggi terlebih dahulu. Isi pidato merupakan bagian penting karena mengandung inti dari hal yang akan disampaikan. Penutup pidato harus berisi penegasan dari apa yang ingin kita sampaikan, terutama mengulang kembali ajakan dan bujukan agar pendengar melakukan apa yang kita inginkan.

Kalimat yang efektif dalam berpidato sangat perlu digunakan agar tidak terjadi salah paham atau miskomunikasi. Selain itu, dengan menggunakan kalimat yang efektif, tujuan kita untuk membujuk, meyakinkan, dan mengajak pendengar akan tercapai. Ciri kalimat efektif adalah adanya kesatuan gagasan atau ide, adanya kepaduan antarkalimat, kalimat yang digunakan logis/masuk akal, menggunakan kata-kata yang efisien/tidak berlebihan.

Inti dari pidato persuasif adalah meyakinkan, membujuk dan mengajak pendengar untuk melakukan apa yang disampaikan oleh orator. Untuk itu dalam menyampaikan pidatonya, orator harus menggunakan kata-kata atau ajakan-ajakan kepada pendengar, misalnya ayo, mari, segera, lakukan dan jangan lupa.

Pilihan kata yang tepat akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan kita dalam membujuk, meyakinkan dan mengajak pendengar. Gunakan pilihan kata yang tepat sesuai usia, pengetahuan umum, dan latar belakang para pendengar. Selain itu, pertimbangkan juga tempat dan waktu di mana pidato itu disampaikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar